Total Quality Management Pada Pendidikan Musik Di Perguruan Tinggi

  • Michael Hari Sasongko Sekolah Tinggi Theologia Abdiel
  • Dody Candra Harwanto Sekolah Tinggi Theologia Abdiel
Keywords: manajemen pendidikan musik, paradigma, pendidikan musik, pemimpin, TQME

Abstract

Dunia pendidikan di Indonesia dewasa ini mengalami perubahan yang sangat signifikan. Pergeseran ini akhirnya mengubah paradigma pendidikan, termasuk pendidikan musik. Dunia pendidikan musik juga harus siap menghadapi perubahan paradigmatik tersebut yaitu 'pisau analisis', parameter keberhasilan, filosofi, pendekatan ilmiah, strategi organisasi, bahkan sebagai 'ideologi' yang paling cocok untuk aplikasi dalam dunia pendidikan musik saat ini adalah TQME (Total Quality Management in Education). Melalui TQME pengajar musik di universitas didorong untuk terus mengembangkan pengetahuan melalui informasi di internet. Melalui sistem bottom-up, dimungkinkan bagi pengajar untuk melihat dan menganalisis kebutuhan 'produk', yaitu peserta didik sebagai output yang rasional, dan bijak untuk modal di masyarakat. Namun, untuk menerapkan mekanisme ini dibutuhkan pemimpin yang profesional. Tanpa pemimpin profesional, semua mekanisme tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Pemimpin profesional adalah pemimpin transformatif yang memiliki kepemimpinan, yang mampu melihat perubahan di masyarakat untuk terus mengembangkan kualitas pendidikan secara berkelanjutan; mampu melihat peluang, menjadi kreatif, dan mampu membentuk tim yang solid untuk kepuasan pelanggan. Pemimpin harus mampu mengomunikasikan visi, misi, dan nilai-nilai lembaga pendidikan untuk mengembangkan budaya yang berkualitas dan memberdayakan pendidik dan staf. TQME adalah sistem yang penting dan mendesak untuk diterapkan di dunia yang terus berubah ini.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-06-20
How to Cite
Sasongko, M. H., & Harwanto, D. C. (2020). Total Quality Management Pada Pendidikan Musik Di Perguruan Tinggi. Musikolastika: Jurnal Pertunjukan Dan Pendidikan Musik, 2(1), 8 - 22. https://doi.org/10.24036/musikolastika.v2i1.33
Section
Articles